The Pop's

Posted by : Harry Ramdhani September 06, 2013


Sudah saatnya menyatakan cinta. Tanpa ada lagi tekanan dalam pikiran dan perasaan. Membiarkannya mengalir sampai akhir tujuan: Pernikahan.

***

"Maaf terlambat." kataku yang mencoba datang lebih cepat walau pekerjaan masih menumpuk di sana-sini.

Aku tidak punya banyak waktu lagi untuk terus memendam perasaan ini. Minggu depan kau sudah fix untuk meninggalkan tanah pertiwi. Semua alasan perempuan sama ketika ingin pergi: meniti karier demi masa depan. Padahal sama saja dengan di sini. Bilang saja ingin jalan-jalan, untuk apa mesti disembunyikan? Malu akan gelar pendidikan?

"Tidak masalah. Kemacetan kota tidak selalu bersahabat," katamu yang memang sedikit bisa menenagkanku. "Sebenarnya ada yang ingin aku bicarak juga denganmu, tapi… lebih baik kamu memesan minum dulu."


PEMBICARAAN kita semakin serius. Semakin menjurus. Bahwa cinta tidak bisa berjalan mulus, bahkan di jalan yang sudah lurus. Kita mengakhiri dengan sebuah kecupan. Kecupan perpisahan, pintamu itu.

Kau pergi dengan membawa mimpi. Dan, aku kembali dengan pekerjaan yang sudah ditunggu untuk esok hari.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Kangmas Harry - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -