The Pop's

Posted by : Harry Ramdhani June 19, 2011

harry ramdhani
Dari sudut pinggiran kampus yang berada di tempat yang entah.berantah telah menghasilkan seorang pemudi yang benar-benar memandang bahwa sebuah tempat perkuliahan itu seperti rumah ke-duanya. Dan dia adalah Viensa Andjani Pratiwi, seorang pemudi yang dilahirkan 24 tahun lalu ini dimatanya Fisikom itu adalah sebuah keluarga keduanya, ini dikarenakan apa yang selama ini ia rasakan benar-benar hampir tidak ada jarak antara pengajar dan yang diajar, asalkan kita mengerti dan menyadari bahwa kita tetap mengetahui dimana posisi kita berada, begitu uungkspnys ketika di wawancarai oleh SKEMAGZ on BOARD dibawah pohon rindang (DPR) depan lapangan basket UNIDA (10/5).
Walaupun Icha (panggilan dikampus) menyadari bahwa masih banyak yang harus dibenahi didalam Fakultasnya sendiri seperti tidak adanya wadah yang sungguh-sungguh memberikan para mahasiswa bisa mengembangkan bakat dan potensi masing-masing; suatu system akademik yang teratur, seperti dosen yang tidak masuk hanya memberikan tugas tanpa adanya dosen pengganti, karena itu adalah hak bagi para mahasiswa untuk mendapat pelajaran; dan transparansi akreditasi, karena hanya lewat itu status kita sebagai mahasiswa diakui di lingkunagn luar. Icha sempat menjabat sebagai ketua HIMAKOM (Himpunan Mahasiswa Komunikasi) selama satu tahun dan memang tidak ada yang terjadi disana, tetapi dari diri seorang pemudi yang sekarang ini sedang sibuk dengan skipsi dan bekerja menjadi Staff Biro Promosi dan Penerimaan Mahasiswa Baru di Rektorat Universitas Djuanda percaya bahwa kalau suatu saat nanti Fisikom akan mencoba dan mengulang sukses kembali seperti dulu.
Dan ini llah Fisikom dimata Icha yang menyukai semua seri novel trilogy “Supernova”, dimatanya Fisikom itu tetap rumah kedua yang sulit untuk dilupakan walaupun masih banyak yng harus dibenahi dari Fisikomitu sendiri, baik dari Instansi sampai mahasiswanya.





Diakhir perbicangan dengan Icha dibawah pohon rindang (DPR) depan lapangan basket, ia sempat memberitahu mimpi-mimpi Icha apabila dia sudah lulus nanti yaitu mahasiswa Fisikom harus lebih kritis dari pada yang lain, karena di Fisikom itu benar-benar diajarkan tentang bagaimana untuk kritis; Akreditasi, ini yang paling Icha tegaskan, yaa paling tidak diadakan Forum satu hari saja untuk memenuhi rasa penasaran tentang status mereka berkuliah disini; dan apabila nanti sudah lulus sebuah communitas IKATAN ALUMNI bisa benar berjalan sebagai mana mestinya dan tidak hanya tempat untuk menyodorkan proposal saja.



biar kita berteriak “SOS, someone rescue me out from fisikom”, tidak akan bisa terjadi, karena kekeluargaan yang didapat di Fisikom tak akan ditemukan di tempat lain . .
*Cuma tambahan dari si penulis :)

http://harryramdhani.blogspot.com/

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Kangmas Harry - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -