- Back to Home »
- Prosa (100kata8) »
- Perjalanan Kacau
Posted by : Harry Ramdhani
August 21, 2013
Sore ini kau ajak ke taman.
Katanya, indah kalau melihat senja dari sana. Ah, aku tidak percaya. Senja di mana-mana sama, yang beda hanyalah rasa yang dibawa ketika pergi ke sana.
Selama perjalanan kau tak henti meracau dan rasa yang kubawa sekarang hanya pikiran yang kacau.
Dasar perempuan, sabar tidak berlaku mungkin bagi hidupnya. Pula, cerewetnya, ingin pergi, tapi tak mau berhenti cerita sana-sini. Ah, di mana serunya?
***
"Dulu aku pernah ke sana dengan mantanku." Tetiba kau cerita mantanmu. "Di sana, dia sering berikan pundaknya untuk tangisku. Keluh-kesahku. Kemudian tak lama dia bisa ubahnya jadi tawa. Aku senang ke sana."
Aku tidak peduli. Sungguh!!
Kamar #peang, 21 Agustus 2013