- Back to Home »
- Prosa »
- Menunggu Kepulangan
Posted by : Harry Ramdhani
August 21, 2014
aku hidup
sebelum datang waktu malam.
Angin bawa serta bau badan dan harapan
ke sebuah taman yang gersang.
Di sana aku adalah keindahan yang hilang
yang barangkali bisa buatmu kembali pada kenangan.
Burung-burung gereja bergelantungan terbalik di pepohonan,
bebatuan kerikil menjadi duri,
sementara itu bunga menjelma senapan
yang kapan saja bisa meneror kedatanganmu pulang.
Lamat-lamat cahaya matahari tanggal jua.
Memasuki waktu malam
sepi menjadi cermin
dan jalan pulang begitu berliku dan pilu.
Di udara yang berdebu
ingatan mengembara isi kepala
nafasmu meradang terbuang.
Di taman ini, kau berpijak
tak bisa lagi pulang. Berpaling pun tidak.
cepatlah datang
sebelum nanti aku di makan oleh malam.
Kamar #peang, 21 Agustus 2014